SISKOMPN.COM Riau, 31 Juli 2025 – Donal Antoni Sitorus mewakili keluarga besar SISKOM‑PN Provinsi Riau, menyampaikan rasa prihatin atas kebakaran hutan yang melanda sejumlah wilayah di Riau.
Ia menegaskan bahwa kabut asap akibat kebakaran tidak hanya membahayakan kesehatan, tetapi juga mengganggu jarak pandang pengemudi di jalan raya.
Donal mengimbau para sopir angkutan Antar Kota dan Antar Provinsi (AKAP) untuk meningkatkan kewaspadaan.
“Pelaporan cepat sangat krusial untuk mencegah kebakaran meluas dan mengurangi risiko kecelakaan akibat kabut asap,” ujarnya.
Kebakaran hutan di Riau kini mendapat perhatian luas, termasuk dari negara tetangga karena dampak asap lintas batas.
Wakil Bupati Rokan Hilir Jhony Charles mengungkapkan bahwa jumlah titik api di wilayah mereka melonjak dari 22 titik menjadi 77 titik.
Lonjakan ini menjadi peringatan serius akan perlunya penanganan terpadu di lapangan.
Sementara itu, Pemerintah Provinsi Riau resmi menetapkan status darurat kebakaran hutan dan lahan sebagai langkah antisipasi menghadapi peningkatan titik api di sejumlah Wilayah.
Penetapan ini memungkinkan pengerahan sumber daya dan koordinasi lintas instansi berjalan lebih cepat dan terarah.
Selain mengganggu kesehatan dan jarak pandang, kabut asap juga berdampak pada kelancaran transportasi darat.
Keselamatan pengemudi, penumpang, dan masyarakat pun tetap terjaga meski kondisi cuaca tidak bersahabat.
