Minggu (30/8/2023), SISKOM-PN (Sistim Komunikasi Pengemudi Nusantara) dan DKM I (Driver Karesidenan Madiun) mengadakan aksi donor darah di Ponorogo. Kegiatan ini jadi salah satu rangkaian action plan untuk optimalisasi branding image keduanya yang di Pelopori oleh PSTMI Ponorogo Jenny Suhelien. Hal tersebut tidak lain untuk membentuk zona integritas lewat jalinan silaturahmi yang baik.
Kegiatan donor darah bekerja sama dengan UTD (Unit Transfusi Darah) PMI (Palang Merah Indonesia) di Kabupaten Ponorogo. Sesuai dengan penjelasan Ketua SISKOM-PN Kabupaten Ngawi, Suprianto, harapannya aksi donor darah berikutnya juga bisa dilakukan di kabupaten lain.
Dalam pelaksanaan kegiatan ini, ada lebih dari 20 pendaftar yang ikut mendonorkan darah. Jumlah ini melebihi data awal calon pendonor sebelumnya.
Sebelum mendonorkan darah, setiap peserta pun sudah melewati cek kesehatan yang dilakukan oleh dokter. Hal ini dijelaskan langsung oleh Ruspandi selaku Ketua SISKOM-PN Kabupaten Ponorogo sekaligus tuan rumah acara donor darah ini.
Peserta yang mengikuti kegiatan donor darah ini sendiri berasal dari berbagai kalangan. Mulai dari sopir lintas komunitas karesidenan Madiun, mitra SISKOM-PN, sampai dengan stakeholder dari satuan kerja SISKOM-PN.
“Saya sangat senang bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan donor darah ini,” kata Hidayat
Hidayat sendiri adalah pendonor yang termasuk salah satu pengurus SISKOM-PN Kabupaten Ngawi. Ia sudah tidak asing lagi dengan kegiatan ini karena rutin ikut donor darah tiap 3 bulan sekali.
Pelaksanaan aksi donor darah dari SISKOM-PN dan DKM I mendapatkan apresiasi positif dari petugas UTD PMI Kabupaten Ponorogo. Apresiasi ini petugas sampaikan langsung kepada para pendonor yang ikut berpartisipasi.
Apalagi dalam pelaksanaan acara donor darah ini ada banyak pendonor yang memiliki golongan darah AB. Padahal jarang sekali ada banyak pendonor dengan golongan darah AB dalam satu kegiatan.
Sebagaimana yang kita tahu bahwa AB termasuk golongan darah yang langka. Golongan darah AB ini bisa terima transfusi darah dari seluruh golongan darah lainnya.
Dalam pelaksanaan donor darah, paling umum biasanya menemukan golongan darah A, B, atau O saja. Hanya satu atau beberapa pendonor saja yang memiliki golongan darah AB. Berbeda untuk kegiatan donor darah yang satu ini.
Karena hal itu, kegiatan ini jadi keuntungan tersendiri. Harapannya, kegiatan donor darah bisa dilakukan secara rutin. Dengan begitu, keuntungan tersebut bisa terasa secara berkelanjutan dan terus-menerus.
Melalui aksi donor darah ini, SISKOM-PN dan DKM I saling bersinergi untuk menjalin silaturahmi yang baik. Kerjasama tersebut tentunya juga bermanfaat untuk berbagai pihak, terlebih lagi bagi instansi kesehatan. Sudah semestinya aksi terpuji ini mendapatkan dukungan dari banyak pihak. Harapannya, ada banyak organisasi lain yang turut terinspirasi sehingga ikut berperan dalam kegiatan kemanusiaan seperti ini.
